SMU JISc sekolah swasta terbaik ke-9 dari 1250 sekolah di Jakarta
Untuk SMU nya baru berdiri sembilan tahun yang lalu..
Tidak usah iri bahkan ada orang-orang tertentu yang ingin mengambil alih sekolahku, yang kudirikan dengan cinta dan airmata.
Airmata haru karena sampai malam masih training guru.
Segala puji bagi Alloh! kata seorang ustadz. (dalam hati, iyaa stad, ana tahu..)
Orang boleh saja khan mempromosikan hasil kerjaannya agar banyak orang yang bangga dan bahagia .. aku gak mau terlalu naif.
Memang betul, kalau bukan karena Rahmat Allah ya tidak akan jadi kayak gini. Ini pun lompatan yang sangat bagus dari rangking 650an jadi 250 an. Naik 400 level, bersaing dengan 22.457 sekolah SMU di Indonesia .
Peringkat Ke-9 dari sekitar 1250âan sekolah swasta di Jakarta .
Haru dengan anak dan guru. Yang di boarding rata-rata hafal Al-Qurâan. Ada yang 27 juz, 23 juz, 15 juz, selama 3 tahun di JIBBS. Total hafidzh dan Hafidzoh di JIBBS dan JIGSc (hafal 30 juz), ada 134 orang .
Yang jelas 67 % siswa diterima di PTN (Unibraw, UI, UIN, ITB, IPB, Unpad , Unsoed ) sementara 20 % diterima di Turkey, Malaysia, Amerika, China, Swiss, Jerman, Singapore dan Inggris. Selebihnya masuk Trisakti dan Binus.
Mereka juga punya ijazah dari UK, British untuk program International JISc yaitu: IGCSE âOâ Level ( Edexcel, UK ).
Tak hanya berprestasi di bidang olahraga dan seni, seperti aktif ikut lomba tari Saman di Istanbul Turkey, menjadi juara nasional pencak silat, mereka juga meraih prestasi dibidang akademik terbukti dengan mereka membawa sederet piala dan medali emas untuk program OSN For Secondary.
Selain kakak-kakak SMU, adek kelasnya pun tak mau kalah, mereka menorehkan banyak prestasi di dalam dan luar negeri, salah satunya anak SD JISc menang silat juara 1 pelajar se-Indonesia.
Akupun merenung, ketika seorang educator bilang kalau anak JISc ini baru mengerahkan sepertiga kemampuan mereka untuk pelajaran diknasnya, karena dua pertiganya mereka gunakan untuk Pelajaran Internasional (IGCSE Edexcel UK), dan untuk menghafal Al-Qurâan.
Ahh..
Wajar kalau anak-anak JISc Ketika HUT RI yang sekaligus Birthdayânya Mam Fifi pada bikin spanduk haha ada wajah mam. Mereka desain sendiri dan bayar sendiri, tanpa ada instruksi baik dari guru maupun Mam Fifi. Mereka ambil di facebook, kadang sedih juga udah selesai jadi tutupan tempat sampah. Bahagia, ternyata kita saling cinta, ya naks . Pakai âsâ karena anaknya banyak ada 2800 orang. SMU: 450âan.
Tapi hujatan, cacian, makian, fitnah dan arogansi tausiyah aku dapatkan juga baik lembut, tersirat dan terang-terangan.
Katanya aku sombong , lupa diri. Ratu JISc, arogan, menjadi firâaun dan mata duitan.
Yaa Allah âampunkanlah merekaâ ..
Ahh kejam kalau di fikir, Alhamdulillah sudah tiga tahun ini aku coba dawamkan dzikir , sehingga hati kembali plain dan memaksa diri dengan gembira untuk fokus Kerja dan kerja. Semoga banyak lagi anak-anak Indonesia yang berjaya, dan sekolah naik lagi rangkingnya ..
Psst, jangan wa aku ,
Jangan ajak reuni dulu
Aku sudah 52 tahun.
Harus meninggalkan sesuatu untuk negeri,
1) Bikin module lagi, setelah sukses dengan âmodule ala gueâ, module khusus persiapan UTBK , drilling soal matimatian, semua soal di englishkan, buat soal-soal ujian yang di thinking skill kan, training guru , menelaah kurikulum merdeka. Jalin kerjasama, mesti ke Amerika karena kurikulum merdeka kulihat basicânya kurikulum Amerika. Lebih kepada âbla bla bla tata ca ca caca dan simpelnya adalah â lu ngerti gak sih topiknya apa ?? What is the head of sub title?â
Atau: right now, whatâs going on, Atau âdari semua ini yang diputer-puter , intinya apa sih?!?.
Ini berat karena peralihan ini adalah dari soal diknas yang kebanyakan hafalan menjadi; mikir. Tapi ini bagus, ada perubahan dari follower menjadi leader. Leader emang harus mikir gak cuma terima gitu saja. Kurikulum merdeka yang dicanangkan pak Nadiem bagus banget, tapi belum banyak difahami orang. JISc understand Alhamdulillah. Hanya perlu waktu untuk training guru mati-matian, habis-habisanâŠ
Dari biasa ngafal saja harus menjadi mikir dan mikir.. kerja pakai otak.
Kalau berhasil kita akan menjadi negara yang memimpin. Aku dukung pak Nadiem untuk periode berikut, jangan ganti mentri lagi, nanti ganti kurikulum, bingung saya mencari formula dan metode.. mesti buat module dan cari referensi lagi .. ooo noo . Oh noo noo no noo . Ohh No âŠ
Tapi dasar dari kurikulum merdeka: cuma satu sih.
Baca dan baca, siswa harus banyak membaca. Menekankan struktur berfikir dari membaca .. yang akan merubah mindset dan pola pikir.
Hatiku luka
Tapi aku bersyukur masih banyak lahan dakwah yang dapat kukerjakan hingga nyawa sudah selesai menjalankan tugasnya di dunia ini.
Joomm bikin module khusus.. module UTBK THINKING SKILL in English dengan metode kurikulum merdeka..
Demi anak tercinta, luka akan menjadi bara untuk berjuang for Indonesia Merdeka.
Dear hasaders, please isi waktu dengan banyak dzikrullah, agar hati menjadi tenang..
#Cari sekolah di SMU JISc dan JIBBS saja. Hafal 30 juz dan anak masuk PTN, dapat International Certificates dan dididik dengan cara ibu. Inshaa Allah. Allohul mustaâan.
~~
Fifi. P. Jubilea Ph.D (Oklahoma, USA)
Founder of Jakarta Islamic School
Visit: http://www.facebook.com/fifi.jubilea
Jakarta Islamic School (JISc/JIBBS/JIGSc)
Sekolah sirah , sekolah sunnah , sekolah thinking skills ( tafakur ), sekolah dzikir & sekolah Al-qurâan, School for leaders
Further Information:
0811-1277-155 (Ms. Indah;Fullday)
0899-9911-723 (Mr. Mubarok; Boarding)
